Pada artikel video tutorial kali ini, kita akan membahas tentang MikroTik dalam jaringan komputer. MikroTik merupakan vendor penyedia router yang banyak digunakan dalam jaringan komputer, karena memiliki sejumlah keunggulan, seperti praktis dan mudah dalam penggunaannya, sistem keamanannya yang baik, dan yang terpenting harganya lebih murah untuk berbagai tipe seperti routerboard.
Dalam penggunaan MikroTik untuk routing jaringan, selain menggunakan perangkat router yang sudah jadi seperti routerboard, kita juga dapat menggunakan PC desktop atau PC rakitan untuk dijadikan sebagai router dengan terlebih dahulu menginstall OS MikroTik ke dalamnya. Cara konfigurasi dalam MikroTik router hardware maupun MikroTik router PC hampir relatif sama. Namun, dalam pemakaian MikroTik router hardware lebih banyak keunggulannya, misalnya dapat dikonfigurasi secara grafis dengan tool WinBox, sementara menggunakan MikroTik router PC kita hanya dapat mengkonfigurasinya melalui terminal atau Command Line Interface. Selain itu, ukuran MikroTik router hardware lebih kecil, sehingga lebih praktis dan mudah digunakan dalam instalasi dalam jaringan.
Mungkin itu sebagai pengantar tentang mikrotik dalam artikel video tutorial kali ini. Penjelasan lebih lengkap tentang mikrotik dapat anda lihat dari web resminya di www.mikrotik.co.id.
Sebelum kita membahas cara Membangun Jaringan Internet Gateway pada Jaringan Statik Local Area Network (LAN) Menggunakan MikroTik 750RB, terlebih dahulu di sini ditampilkan topologi jaringan yang akan kita buat, seperti berikut ini:
Dengan topologi di atas, akan lebih memudahkan kita dalam merencanakan seperti apa konfigurasi nanti yang akan kita buat.
Penjelasan tentang topologi di atas sebagai berikut:
- Modem sebagai perangkat untuk koneksi internet ke jaringan mikrotik kita, memiliki ip address 192.168.4.254/24. Prefix 24 (/24) di sini menunjukkan, bahwa jumlah host yang dapat terkoneksi ke modem sebanyak 254 host (sudah termasuk ip address modem sendiri).
- MikroTik 750RB memiliki 2 buah interface yang digunakan, yaitu Ether1 dan Ether2. Ether1 disetting dengan ip address 192.168.4.2/24 dan dihubungkan ke modem dengan menggunakan kabel UTP. Selanjutnya Ether2 sebagai interface penghubung antara MikroTik ke jaringan lokal pada switch melalui kabel UTP juga. IP address pada Ether2 adalah 100.100.100.1/24.
- Switch/Hub, digunakan sebagai perangkat konsentrator untuk seluruh PC client yang ada di jaringan lokal.
- PC client, merupakan host atau client yang akan menggunakan service/layanan dari router MikroTik seperti layanan akses internet. IP address yang digunakan dalam jaringan lokal ini masih menggunakan ip address static.
Dalam video tutorial berikut akan dijelaskan langkah-langkah cara konfigurasi pada MikroTik dalam pembuatan jaringan internet gateway pada static Local Area Network (LAN). Konfigurasi yang digunakan adalah konfigurasi sederhana dan merupakan konfigurasi dasar, sehingga sangat mudah dalam mempraktekkannya, terutama bagi user pemula.
Silahkan anda lihat video tutorial berikut ini:
Demikianlah serial video tutorial cara Membangun Jaringan Internet Gateway pada Jaringan Statik Local Area Network (LAN) Menggunakan MikroTik 750RB.
Semoga bermanfaat.
Terima kasih.
Wassalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar